PURWOKERTO, Suara Muhammadiyah – SMP Universitas Muhammadiyah Purwokerto (SMP UMP) menerima mahasiswa internasional dari Capiz State University (CAPSU), Filipina, dalam rangka program Southeast Asian Student Teacher Exchange (SEA Teacher). Program ini merupakan inisiatif pertukaran pelajar yang berada di bawah naungan Southeast Asian Ministers of Education Organization (SEAMEO) dan bertujuan untuk memberikan pengalaman praktik mengajar bagi mahasiswa pendidikan dari negara-negara Asia Tenggara (30/1).
Kepala SMP UMP, Zahra Ikhsanda, M.A., menyatakan bahwa sekolah sangat terbuka dan menyambut baik kedatangan mahasiswa SEA Teacher dari CAPSU.
Kami sangat senang dapat berpartisipasi dalam program ini dan menerima mahasiswa dari Capiz State University. Kehadiran mereka tidak hanya memberikan manfaat akademik bagi siswa kami, tetapi juga memperkenalkan budaya dan metode pembelajaran yang berbeda. Ini menjadi kesempatan berharga bagi siswa untuk mengenal pendidikan dari perspektif internasional," tuturnya.
Sementara itu, Koordinator Program Internasional FKIP UMP, Miftahul Furqon, S.S., M.Pd., mengapresiasi SMP UMP yang telah bersedia menjadi tuan rumah bagi mahasiswa CAPSU dalam program SEA Teacher.
“Kami sangat mengapresiasi sambutan hangat dari SMP UMP yang telah menerima mahasiswa Filipina dalam program SEA Teacher. Program ini merupakan bagian dari upaya memperkuat jejaring pendidikan internasional dan diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi semua pihak, baik mahasiswa peserta program maupun sekolah tempat mereka mengajar. Semoga kolaborasi ini terus berlanjut dan semakin berkembang di masa mendatang," ujarnya.
SEA Teacher merupakan program yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa pendidikan dalam mengajar di lingkungan sekolah internasional. Melalui program ini, mahasiswa dari berbagai negara ASEAN mendapatkan kesempatan untuk mengajar di sekolah-sekolah di luar negeri dan memahami sistem pendidikan yang berbeda.
Mahasiswa dari CAPSU yang mengikuti program ini akan menjalani praktik mengajar di SMP UMP dalam kurun waktu tertentu. Selama masa praktik, mereka akan terlibat dalam berbagai kegiatan pembelajaran, mulai dari observasi kelas, asistensi mengajar, hingga menyampaikan materi pelajaran kepada siswa. Selain itu, mereka juga akan berinteraksi dengan guru-guru setempat untuk berbagi pengalaman dan metode pembelajaran yang mereka miliki.
Selain memberikan manfaat bagi mahasiswa peserta, program ini juga diharapkan dapat membuka wawasan internasional bagi siswa dan tenaga pendidik di SMP UMP. Dengan kehadiran mahasiswa asing, para siswa memiliki kesempatan untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggris mereka serta memahami keberagaman budaya di kawasan Asia Tenggara.
Dengan adanya program SEA Teacher ini, FKIP UMP berkomitmen untuk terus memperluas kerja sama internasional dalam bidang pendidikan. Program ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi kolaborasi yang lebih erat antara UMP dan berbagai institusi pendidikan di negara-negara ASEAN.
SMP UMP, sebagai bagian dari jejaring pendidikan Muhammadiyah yang berorientasi global, juga optimis bahwa program ini akan memberikan dampak positif bagi seluruh komunitas sekolah. Melalui pertukaran pengetahuan dan budaya, diharapkan kualitas pendidikan semakin meningkat serta terbentuknya lingkungan belajar yang lebih inklusif dan dinamis.
Dengan keberhasilan pelaksanaan program SEA Teacher ini, baik FKIP UMP maupun SMP UMP berharap dapat terus berkontribusi dalam membangun pendidikan yang lebih maju dan berorientasi global, serta memperkuat posisi Indonesia dalam jaringan pendidikan internasional. (mela/diko)