CILACAP, Suara Muhammadiyah - Sekolah Ilmu Ekonomi (STIE) Muhammadiyah Cilacap mengadakan penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) dengan Universitas Muhammadiyah Metro (UM Metro) Lampung. Sekaligus kegiatan silaturahmi UM Metro Lampung ke STIEM Cilacap pada Selasa (23/07/2024) dengan rombongan 75 mahasiswa dan 8 dosen.
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Jurusan Akuntansi UM Metro Lampung Suwarto mengatakan mahasiswa jurusan Akuntansi Strata Satu (S1) dan Diploma Tiga (D3), UM Metro Lampung sejumlah 75 Mahasiswa 8 Dosen. Mengadakan kegiatan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dengan tour beberapa institusi, berangkat dari Kampus sejak Ahad sampai Sabtu (21-23/07/2024).
Salah satunya kunjungan kerjasama dan silaturahmi di kampus STIE Muhammadiyah Cilacap dirangkai dengan Kuliah Umum. Dengan tema "Peluang dan tantangan akuntan di era artificial intelligence (AI)" di aula Kampus STIEM Cilacap.
"Alhamdulillah, silaturahmi ke STIEM Cilacap, kami dari UM Metro Lampung, Fakultas Ekonomi dan Bisnis jurusan Akuntansi S1 serta D3 juga dosennya," ujarnya.
Menurut Suwarto, KKL dengan tujuan silaturahmi dan kerjasama. Bentuk kerjasamanya antara lain: Dekan dengan Ketua, Kaprodi dengan Kaprodi serta pertukaran jurnal dan artikel baik dari dosen maupun mahasiswa.
"Kita akan terus berkomunikasi, Insya Allah dari STIE Muhammadiyah Cilacap akan bersilaturahmi ke UM Metro Lampung," ungkapnya.
Pemateri Kuliah Umum Wakil Rektor 2 UM Metro Lampung, Suyanto menjelaskan profesi Akuntan untuk membangun profesionalisme. Maka, sebuah organisasi perlu Akuntan, misal dalam Amal Usaha Muhammadiyah (AUM). Profesi Akuntan tentang transaksi sampai pelaporannya, maka ada kesempatan menjadi profesi Akuntan.
"Konsep dasar pelaporan keuangan Akuntan, sedangkan AI membantu tugas dalam input data jurnal. Jangan melupakan proses Akuntansi, AI berfungsi meringankan, efektif dan efisien dalam pekerjaan," tegasnya.
Senada dikatakan, pemateri Amilin dari Komisioner Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) Republik Indonesia (RI) secara online memaparkan bekal Akuntan dengan implementasi bagi mahasiswa akuntansi untuk meningkatkan profesional value, update pengetahuan teknologi bisnis kembangkan network. Kemudian jejaring Muhammadiyah diperkuat dengan pertukaran mahasiswa atau dosen juga kerjasama bilateral internasional.
"Akreditasi perguruan tinggi terdongkrak, maka dosen jangan ketinggian digital oleh mahasiswa," jelasnya.
Ditegaskan Amilin, di era digital AI, maka uji sertifikasi kompetensi untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) kompetensi. Seorang Akuntan harus memiliki: knowledge, attitude dan skill.
"Kompetensi SDM yang kompeten, menuju Indonesia emas 2045," harapnya.
Ketua STIE Muhammadiyah Cilacap Tri Nur Indah Yanti Yulian mengatakan kegiatan penandatanganan MoA antara STIEM Cilacap dan UM Metro Lampung serta Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara prodi-prodi. Dan benchmarking dengan mencontoh yang baik yang dilakukan di UM Metro Lampung.
"Bisa kita terapkan di STIEM Cilacap," ucapnya.
Contoh nya, UM Metro Lampung sudah mempunyai Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP).
"STIE Muhammadiyah Cilacap mencontoh bagaimana cara mendirikan LSP," jelasnya.
Mengenai Kuliah Umum tentang Akuntan di era AI, maka kebutuhan sertifikasi profesi Akuntan diperlukan.
"Komisioner BNSP RI, memotivasi mahasiswa, untuk mempunyai kompetensi saat lulus. Sebagai bekal nantinya di dunia kerja," pungkasnya. (Wasis)
