Dari BJ Habibie Hingga FX Silaban

Publish

12 September 2023

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
4243
Dari BJ Habibie Hingga FX Silaban

Dari BJ Habibie Hingga FX Silaban

 

Dari BJ Habibie Hingga FX Silaban

Oleh: Assoc. Prof. H. Wawan Gunawan Abdul Wahid

Judul di atas adalah tajuk buku tipis yang saya temukan di penjual emperan Musholla Kantor Pimpinan Pusat Muhammadiyah jalan Menteng Raya pada bulan Mei tahun 1984. Yaitu Saat saya bersama Saudara H. Ayi Mukhtar, Lc., MA, (Mudir Ponpes Darul Arqam Muhammadiyah Garut 2019-2023), mendaftarkan diri sebagai pengais beasiswa ke Timur Tengah. Buku di atas itu bercerita tentang orang-orang cerdas yang berpengaruh dalam pembangunan Indonesia. Ada tiga orang yang melekat dalam ingatan saya yang direkm buku penting itu.

Pertama Ir Soetami sarjana teknik sipil perancang beberapa jembatan dan bangunan penting masa Orde Baru. Kedua, FX Silaban, seorang Arsitek Kristen Protestan yang memenangkan sayembara arsitektur Masjid Istiqlal. Ketiga yang terpenting, Burhanuddin Jusuf (BJ) Habibie. Dari buku tersebut di ataslah pertama kali saya mengenal istilah teori keretakan pesawat terbang yang diciptakan BJ Habibie. Saking identiknya nama BJ Habibie dengan keretakan tersebut di kalangan para ahli pesawat terbang ia dikenal dengan nama Mr.

Crack. Sebuah temuan yang sesungguhnya wajar karena Ia meraih gelar doktor dalam bidang pesawat terbang dengan nilai sempurna Summa cum Laude (10) untuk seluruh teori dan tugas akhir. Kepakarannya itu tidak saja membawa BJ Habibie menjadi pemimpin perusahaan pesawat terbang di Jerman Barat ketika itu. Ia juga diganjar suatu keistinewaan sebagai warga negara kehormatan.

Pada pertengahan 1970 an, dalam posisi karir cemerlang, melakui Jenderal Ibnu Sutowo, BJ Habibie diundang pulang ke Tanah Air oleh Rezim Orde Baru guna sumbang pemikiran serta karya untuk pembangunan Indonesia. Sebagai seorang ilmuan yang berpikir ke depan BJ Habibie segera merancang dua entitas ide cemerlang yang hadir hingga saat ini. Pertama, Badan Perencanaan dan Penerapan Teknologi yang didirikan tahun 1976. Kedua PT Industri Pesawat Terbang Nurtanio yang didirikan tahun 1978.

Untuk memasok sumberdaya manusia bagi kedua lembaga tersebut BJ Habibie kirimkan para insinyur dari berbagai disiplin ilmu untuk belajar teknologi dari Barat khususnya Jerman. Bahkan pada awal 1990an Ia dirikan SMA Insan Cendekia untuk memasok SDM yang siap langsung dicemplungkan menimba ilmu dan teknologi  ke Barat sejak strata S-1. Suka tidak suka tiga karya BJ Habibie ini penyumbang efektif untuk Indonesia saat ini. Bahkan penyumbang dunia dalam bentuk sumberdaya manusia berupa para ahli pesawat IPTN yang hijrah ke beberapa perusahaan pabrik pesawat terbang internasional sejenis Boeing, Airbus dan lainnya.

Jasa terbesar BJ Habibie adalah menjadi penyelamat NKRI dari kemungkinan kebangkrutan pada tahun 1998. Terbentuk untuk berpikir dan bertindak cepat dan cermat BJ Habibie pun praktekan itu saat diamanati sebagai Presiden RI ketiga. Dalam waktu yang tidak sampai 1,5 tahun BJ Habibie menyelamatkan ekonomi Indonesia yang terpuruk. Ia stabilkan nilai tukar rupiah terhadap dolar yang semula Rp. 17.000,- menjadi Rp 7.000,-.

Ia hidupkan apatisme arasy demokrasi Indonesia dengan membuka kran didirikannya partai baru, kebebasa pers dan berpendapat di tengah publik, ia bebaskan hampir seluruh tawanan politik. Bahkan Ia lah yang mengusulkan jabatan presiden itu hanya dipilih untuk dua kali masa jabatan yang dengan itu tidak mungkin lagi seorang presiden untuk melanggengkan kekuasaannya. Usulannya itu dicontohkannya langsung kepada khalayak. Yaitu saat diantara para pendukungnya membujuknya untuk maju dalam kompetisi pemilihan presiden tahun 1999 ia enggan melakukannya karena laporan pertanggung jawabannya sebagai presiden ditolak MPR. Tidak bermaksud tidak hargai banyaknya korban berjatuhan dalam upaya integrasi Timor Timur tahun1975, Ia merasa ijtihad politiknya berikan referendum pada tahun 1999 itu tidak dilihat sebagai tabungan jangka panjang Indonesia sebagai negara yang lepaskan aneksasi atas entitas wilayah di luar haknya.

Jika seluruh ceritera tentang kecemerlangan otak BJ Habibie -yang menurut satu riwayat lebih cerdas dari Albert Einstein- dituliskan kembali tentu cerita dalam buku dari BJ Habibie hingga FX Silaban itu akan lebih tebal dari sebelumnya. Ilmuan dirgantara yang mumpuni dan sholih itu pun telah dijemput Allah Sang Pemilik ajal untuk kembali ke haribaanNya 11 September 2019 lalu..   Sesungguhnya seluruh makhluk ada karena Allah dan sesungguhnya kepada Allah seluruhnya kembali.

 

Allah hadirkan BJ Habibie BJ Habibie lain yang ciptakan kemajuan dan kemakmuran dalam ketuhanan. Semoga.

Assoc. Prof. H. Wawan Gunawan Abdul Wahid, Ketua Divisi Fatwa dan Pengembangan Tuntunan Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah

 


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Wawasan

Ketupat Lebaran Idul Fitri Oleh: Dr Faozan Amar, Sekretaris MPKS PP Muhammadiyah dan Dosen FEB UHAM....

Suara Muhammadiyah

9 April 2024

Wawasan

Oleh: Hendra Apriyadi , M.Pd (Wakil Ketua 1 STIKes Muhammadiyah Tegal /Kandidat Doktor PBI Uhamka) ....

Suara Muhammadiyah

19 January 2024

Wawasan

Keutamaan dan Etika Amar Ma’ruf Nahi Mungkar Oleh: Tito Yuwono, Ph.D, Dosen Teknik Elektro UI....

Suara Muhammadiyah

4 May 2024

Wawasan

Meneguhkan Sikap Beriman Terhadap Allah Oleh: Dr. Masud HMN, Dosen Universitas Muhammadiyah Prof. D....

Suara Muhammadiyah

10 May 2024

Wawasan

Guru yang Tak Dilindungi Oleh: Dr. Husamah, S.Pd., M.Pd., Dosen Universitas Muhammadiyah Malang (U....

Suara Muhammadiyah

22 November 2024

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah